headimage
Webinar

Menakar Prospek Industri Batu Bara Tahun 2021

By : CoalAsia & Petromindo

Pembicara
Muhammad Wafid

Muhammad Wafid, Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batu bara, Direktorat Jenderal Mineral dan Batu bara, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Hendri Thamrin

Hendri Tamrin, Wakil Ketua Umum APBI bidang Pemasaran dan Logistik.

Bambang Tjahjono

Bambang Tjahjono, Direktur Eksekutif Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (ASPINDO)

Ghiandi Utoyo

Ghiandi Utoyo, Executive Business Transformation - Shell Global

Hendra Sinadia

Hendra Sinadia, Executive Director of Indonesia Coal Mining Association

Latar Belakang

Permintaan batu bara di pasar domestik dan global menurun drastis akibat pandemi Covid-19. Harga komoditas batu bara tertekan hingga ke level terendahnya dalam 4 tahun terakhir.

Kementerian ESDM menetapkan Harga Batu bara Acuan (HBA) bulan Oktober 2020 sebesar US$ 51,00 per ton atau naik tipis dibandingkan $49,42 per ton pada September 2020.

Pada Maret saat merebaknya Covid 19 di Indonesia, HBA berada di leve US$ 67,08 per ton. HBA lantas terus melemah ke posisi US$ 65,77 per ton pada April dan berlanjut pada Mei di level US$ 61,11 per ton.

Pertumbuhan konsumsi batu bara domestik relatif lambat, tidak sebanding dengan laju pertumbuhan produksi perusahaan pertambangan batu bara nasional.

Pemerintah memproyeksikan produksi batu bara dalam negeri berjumlah 550 juta ton tahun ini, di mana 155 juta ton dialokasikan untuk konsumsi domestik berdasarkan kebijakan DMO.

Namun, konsumsi batu bara domestik diperkirakan hanya mencapai 141 juta ton tahun ini. Rendahnya konsumsi batu bara domestik disebabkan oleh turunnya konsumsi listrik di tengah merebaknya pandemi COVID-19.

Pembatasan impor batu bara oleh China dan India, serta berkurangnya permintaan batu bara dari Korea Selatan, Filipina, dan Jepang juga menyebabkan oversupply batu bara secara global, sehingga mengakibatkan penurunan harga batu bara di pasar internasional.

Selain dampak dari pandemi Covid-19, ke depan harga batu bara mulai dibayangi agenda sejumlah negara untuk beralih ke sumber energi dengan emisi rendah seperti gas alam atau mempercepat penggunaan energi terbarukan

Webinar ini akan membahas kondisi industri batu bara di masa pandemi Covid-19 dan outlook tahun 2021. Apa saja tantangannya dan bagaimana para perusahaan batu bara dan perusahaan jasa pertambangan dan perusahaan pendukung pertambangan bisa bertahan.

 
Webinar ini akan mengulas tentang:
  • Kebijakan Pemerintah untuk mendukung industri batu bara di tengah pandemi Covid-19.
  • Bagaimana arah permintaan batu bara domestik di tahun 2021.
  • Bagaimana respons produsen batu bara Indonesia terhadap skenario new normal? Bagaimana operasional perusahaan tambanga batu bara supaya bertahan di tahun 2021.
  • Prospek industry jasa pertambangan di 2021 dan tantangannya.
  • Pemerintah – Pusat dan Daerah
  • Divisi Pengembangan Usaha (Business Development)
  • Devisi Operasi dan Produksi
  • Kepala Teknik Tambang Batu bara dan Mineral
  • Konsultan Pertambangan
  • Kontraktor Pertambangan
Program Rundown
14.00 – 14.10 Pembukaan dan Pengantar
Hendra Sinadia, Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Batu bara Indonesia (APBI – ICMA)
14.10 – 14.25 Arah kebijakan pemanfaatan batu bara pasca terbitnya UU No. 3 tahun 2020 dan tantangan Industri Pertambangan Batu bara di 2021.

Keynote Speech : Muhammad Wafid, Direktur Pembinaan Program Mineral dan Batu bara, Direktorat Jenderal Mineral dan Batu bara, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
14.25 – 14.40 Kiat perusahaan tambang batu bara bertahan saat Covid-19 Berkepanjangan – menakar potensi dan tantangan industri batu bara di 2021.

Pembicara : Hendri Tamrin, Wakil Ketua Umum APBI bidang Pemasaran dan Logistik.
14.40 – 14.55 Melirik bagaimana operasional usaha jasa pertambangan dapat bertahan di tengah pandemi Covid-19 dan practical advice untuk tetap bertahan di tahun 2021.

Pembicara : Bambang Tjahjono, Direktur Eksekutif Asosiasi Jasa Pertambangan Indonesia (ASPINDO)
14.55 – 15.10 Meraih Peluang di Sektor Pertambangan melalui Platform Digital

Pembicara : Ghiandi Utoyo, Executive Business Transformation - Shell Global
15.10 - 15.30 Selesai

in collaboration with:

Supported By:
coalasia
Organized By:
Petromindo.com
Day/Date

Rabu, 18 November 2020
2.00 PM Waktu Jakarta


Format

zoom


Investment

Free


Further Information

Telephone: +62-21-2245-8787

Email: businessevents@petromindo.com


Register Here